XO_Galz : Another
Story (Affairs at My Office)
XO_Galz : Another Story (Affairs
at My Office)
Prologue :
Thx yah, atas respon yang diberikan dan waktu yang diberikan atas pembacaan kisahku yang sebelumnya ( The Last With Jack-Goodbye Jack). Penilaian juga “Bagus 100%†seneng deh rasanya. Tapi email yang masuk kok dikit yah ? padahal hitsnya udah 300an… hehe ok dhe aku maklum, mungkin pembaca mengira kisah itu adalah bohongan atau aku adalah cowo yang nyamar jadi cewe…but.. whatever lah, terserah saja..percaya atau tidak, yang penting aku dan Andi happy aja bisa berbagi…Tapi aku tunggu deh komentar dari teman-teman, pasti ku balas.
Sebenarnya kejadian tersebut sudah berlalu lebih satu tahun yang lalu, dan kisah yang akan aku ceritakan ini ada kejadian yang baru terjadi kira-kira 6 bulan yang lalu.
Semenjak kepergian Jack, semula hubungan dengan Andi masih normal saja, kenangan itu masih menjadi pemicu gairah kami dalam bercinta, namun lama kelamaan, kalau nga salah, 2 bulan dari kejadian itu, Andi agak ngedrop gairahnya, dia asik nyariin buat aku partner sex yang lainnya, teman-temannya yang bisa dipercaya menurutnya, namun tidak satupun yang sesuai dengan seleraku.
Otomatis, hal ini membuat hubungan sex dengan Andi agak kurang gairah, aku menyadari pacarku ini memiliki kelainan sexual, dia sangat bergairah kalau aku bercinta dengan pria lain, katanya itu adalah gairahnya yang terbesar. Ada beberapa tawaran kepadaku, baik itu dari sahabatnya maupun dari hasil chating, sudah pernah ketemu beberapa kali dengan hasil chating, namun mengecewakan.
Bagi diriku sendiri, dengan pria lain, ataupun dengan Andi saja, tetap sama saja, dengan Andi saja…ya OK, dengan pria lain, asal Andinya suka..ya OK juga. Namun, takdir mengatakan lain, aku terlibat lagi dengan pria lain. Aku masih perawan ketika pacaran dengan Andi, dan hanya pernah bercinta dengan Andi saja, yah Jack adalah pria kedua. Sebelum mengenal Andi, sungguh tidak pernah terpikirkan olehku, bahwa aku bakal bercinta dengan banyak pria. Bahkan sebelum mengenal Andi, dalam pemikiranku, sex hanya akan dilakukan setelah menikah.
Tapi aku tidak menyesali kok semua yang terjadi, dapat dikatakan aku juga menikmati semua ini. Menikmati sex-nya, juga menikmati kepercayaan yang diberikan Andi kepadaku….
Affairs at Office :
Aku bekerja diperusahaan yang cukup besar di kota M, dengan gaji yang memuaskan. Di kantor, aku dikenal sebagai wanita yang alim, mungkin dikarenakan penampilan dan tingkah laku dikantor, tidak berlebihan. Aku mengetahui ada beberapa teman kerja yang menaruh minat padaku, mulai dari tingkat direksi sampai tingkat office boy. Senang juga sih rasanya mendapat penggemar ïŠ
Rutinitas dikantor kadang membuatku bosan, dengan adanya para penggemar, tentu saja membuatku sedikit lebih bersemangat. Andi selalu membujukku untuk memilih teman kantor agar dijadikan sex partner, mulanya hal ini aku anggap gila. Karena tidak ada yang membuatku tertarik dengan teman kantor. Namun, akibat sugesti yang gencar dari Andi, mulai timbul pemikiran nakal dan iseng dibenakku untuk menggoda mereka. Sabtu adalah hari bebas, boleh tidak mengenakan pakaian seragam. Sejak mendapat sugesti dari Andi, setiap sabtu, aku selalu memakai pakaian yang memperlihatkan belahan dada dan rok yang ketat untuk menunjukkan kemolekan pantatku.
Norak sih rasanya, tapi sadar atau tidak, aku menikmati mata-mata yang liar yang selalu mencari-cari alasan untuk berbicara denganku sementara matanya melirik dibelahan dadaku…ïŠ..Aku tidak pernah menyangka bahwa akibat perbuatan ini, akan melibatkanku dengan beberapa pria, mulai dari Bos sampai dengan 2 teman kantor dan bahkan office boy… totalnya aku terlibat dengan 4 pria..dan sampai saat aku menuliskan ini, hubungan dengan Bos-ku masih berlanjut, namun tidak dengan 2 teman dan office boy, bagi mereka cukuplah satu kali saja.
Affair with BOS:
Suatu sabtu, aku dipanggil ke ruang bos, dan seperti biasa aku mengenakan pakaian yang turun, sehingga belahan dada kelihatan…Bos agak terkejut melihatnya, namun dia tetap menjaga image, pura-pura cool dan tetap pada topik, namun dari sudut mata dapat ku lihat bahwa sesekali matanya terpaku didadaku.Bos ini umurnya sekitar 50-an, orangnya lumayan gagah untuk seusianya
Semenjak itu, dia semakin sering memanggilku ke kantornya, bahkan dengan berbagai alasan, akhirnya aku ditugaskan spesial untuk menangani urusannya saja, aku tidak lagi mengurus bagian marketing, dapat dikatakan menjadi sekretarisnya. Otomatis hal ini membuat aku semakin dekat dengannya.
Ketika iseng aku menceritakan hal ini kepada Andi, dia begitu bersemangatnya, menyuruhku menggoda pak AT ini,dan kalau bisa berakhir di ranjang, dan sejak itu, pak AT selalu menjadi obsesi dan fantasi bagi Andi, dia sering “mendongeng†tentang pak AT ini sebelum kami bercinta, dan akibatnya selalu berakhir dengan percintaan yang ganas dan liar.
Andi pernah menutup mataku dengan scraft ketika kami bercinta, dan dia memaksaku untuk menghayalkan dirinya adalah pak AT, mulanya tentu tidak bisa kulakukan, setiap membayangkan pak AT, selalu sosok Andi yang terbayang dibenakku, namun setelah dicoba beberapa kali, akhirnya berhasil juga, dan saat itu aku merasakan juga kenikmatan yang hebat. Kejadian bersama Jack kembali terlintas, aku jadi merasa nikmat disetubuhi oleh pria lain selain Andi. Semenjak itu, setiap kali bercinta, aku selalu membayangkan pak AT.
Dan secara psikologis, hal ini juga mempengaruhi pandanganku dan rasa pada pak AT, dikantor, aku selalu menanggapi gurauan pak AT dan mulai berani ceplas-ceplos dengannya. Semakin lama, hubungan semakin akrab, kadang aku tidak merasa bahwa pak AT adalah atasanku, kadang dengan gayanya yang ramah dan lucu, aku mengganggapnya adalah temanku…ngaco memang. Dan aku sangat yakin, pak AT ini sedang memendam hasratnya padaku…hanya menunggu waktu hingga berakhir di ranjang..Andi sangat senang mendengar perkembangan ini.
Sampai suatu hari, masih ku ingat jelas, hari itu adalah selasa, aku lembur dikantor berdua dengan pak AT, dan dilantai bawah masih ada satpam dan office boy yang menunggu, aku mengerjakan tugas yang diberikan olehnya, dan tugas ini mengharuskan dia berada disampingku.
Malang atau untung, ketika aku hendak mengambil slip penyetoran bank di dompetku, pil KB yang aku konsumsi selama ini, terjatuh di mejanya..keadaan waktu itu hening…hanya beberapa detik sampai aku menyambar pil tersebut dan menyimpannya kembali kedalam dompetku…tapi sudah terlambat, walau sekejap hal itu sudah ditangkap oleh pak AT…kami berdua saling berpandangan dan terdiam lama..
“Ehmm..†terdengar deheman pak AT memecahkan keheningan
“Ehh..anu..maaf pak…†aku menjadi kikuk setengah mati, malu..dan sebagainya..dan tidak tau harus berbuat atau berkata apa.
“Yahh..biasalah…artinya kamu sudah gede Yan…tul nga..??jangan malu-malu..saya mengerti kok..OK saya tidak melihat apa-apa†gurau pak AT dengan gaya kocaknya.
“Iya pak..saya konsumsi itu untuk hormon kok pak, supaya jerawat saya tidak kambuh…†jawabku berbohong, dan tentu saja pak AT mengetahuinya.
“OK whateverlah Yan…†jawabnya senyum…dan kami melanjutkan pekerjaan..
15 menit setelah peristiwa itu, pak AT memulai aksinya, sepertinya dia menganggap hal tadi adalah peluang yang tidak boleh disia-siakan..
Tentu dia mengetahui apa yang disebut dengan “Chanceâ€. Pintar melihat dan memanfaatkan kesempatan, adalah ciri seorang BOS…
“Yan…kamu cantik…sexy juga yah..†ucapnya tiba-tiba…dan sebelum aku sempat menjawab gombalnya ini..
“tapi kalau dilihat dari belakang!!!!!†byurrrr…aku seperti disiram air dingin…kecele dehh…aku membalik dan mencibir..dia hanya tertawa lepas…
Aku berpikir, tangan harus bertepuk dua belah baru menimbulkan bunyi, umpan sudah diberi, harus disambut juga…
“Dari belakang ya Pak ??? emang dari depan tidak begitu?†segera ku lihat perubahan mimik wajahnya..begitu terkejut dan senang..
“ehh…nga..bukan…ahhh†jawabnya spontan dan tentu saja dengan gugup..puas rasanya dapat berolah kata dengan si BOS. Namun si bos segera dapat mengatasinya…wajahnya menjadi serius…
Tiba-tiba si bos berdiri dan berjalan pelan-pelan ke arahku, aku agak terkejut juga…â€masa sihhhh secepat ini kah ??†pikirku..Jarak diantara kami hanya 3 meter, dia berjalan dengan pasti ke arahku, aku terpaku ditempat duduk menghadapnya, dan tidak dapat bergerak..Jelas dia sedang menuju ke arahku dengan sorot mata yang tajam, kharismanya sebagai seorang bos terpancar jelas…membuat jantungku berdebar sangat cepat, aku sudah terperangkap dengan sugesti Andi akan pak AT, ditambah sekarang melihat kharisma pak AT, membuatku tidak berdaya…
Dalam keadaan yang nyata, mungkin berjalannya pak AT sampai ke tempatku adalah 8detik, tapi bagiku terasa 800detik..dia berjalan kearahku dan matanya tidak lepas dari mataku..tidak berkata apa-apa..dan sekarang dia tepat berada dihadapanku dengan jarak 5cm denganku yang sedang duduk. Wajahku terdongak keatas menatap wajahnya…wajah pak AT menunduk menatap wajahku..Jelas aku mengetahui apa yang akan terjadi, dan apa yang diinginkannya.
“Yan…â€ucap pak AT memecah kekakuan…aku hanya terdiam, dan akhirnya tidak sanggup menatapnya lagi, mengarahkan pandanganku ke pintu..
“Saya,sudah lama sekali, tertarik denganmu,…dan selalu menginginkanmu…saya tahu, kamu sudah memiliki tunangan,tapi maukah beri saya kesempatan untuk mendekatimu, saya tidak bermaksud memilikimu, namun saya ingin bersamamu…kamu mengerti maksud saya ?â€
Dia berkata perlahan..sepatah demi sepatah, namun jelas, wibawa yang terpancar membuat aku tidak dapat berkata-kata..tentu aku mengerti maksudnya…(Sialan)
Aku tetap diam…
“Maksud bapak ??...†hanya itu perkataan yang dapat aku ucapkan…walaupun aku mengerti maksudnya.
“Saya terobsesi bercinta denganmu….†Ucapnya santai namun pasti…tekanannya terlalu kuat..tidak urung membuat aku terkejut juga.,kami terdiam lama..
“Jangan salah paham, hanya sebuah proposal, kamu boleh menolak, dan keadaan tetap seperti biasa, tidak ada yang berubah†lanjut pak AT, mimik wajahnya cool dan dengan senyum yang ku rasakan semakin menawan…aku sudah mulai gila!!!!!
“Sejak perceraian dengan istri, sampai saat ini, sekalipun saya tidak pernah menyentuh wanita lagi, saya terlalu sibuk untuk hal seperti itu, namun sejak mengenalmu dekat, rasa itu timbul kembali, keinginan itu datang tidak terbendung…saya sungguh malu mengakuinya padamu Yanti, namun, inilah kata yang jujur dari hati saya..semoga kamu memakluminya…dan satu lagi, saya sungguh tidak bermaksud menghinamu..atau merendahkanmu, saya hanya meminta kesediaanmu, jelasnya saya memohonmu….â€
Apa yang terjadi pada diri ku saat itu? Aku sungguh tidak merasa direndahkan, aku bahkan merasa tersanjung, dia tertarik padaku, dan menginginkanku untuk memuaskan dahaganya…memang dia sudah 2 tahun bercerai..dan memang selalu sibuk, aku percaya dia tidak menyentuh wanita dalam 2 tahun ini. Dan hal ini memberi aku sensasi yang hebat…membayangkan pria ini akan merasakan nikmatnya bercinta denganku, merasakan jepitan vaginaku dan sedotan mulutku, dan akhirnya dia akan memuntahkan spermanya yang sudah terpendam lama didalam vaginaku…membuatku merasa sangat bergairah…sangat liar, sungguh ingin rasanya saat itu aku menerkamnya dan menghunjamkan penisnya di liang vaginaku…aduhhh ada apa ini??? Ini semua salah ANDI…dia yang membuatku menjadi liar dan maniak seperti ini….ANDI SIALAAANNN…
Aku merasakan wajahku memerah dan panas, selangkanganku menjadi lembab dan basah..tapi aku harus menahan diriku..harus menjaga image sedikit…dan akhirnya aku memutuskan DIAM….
“Plzz Yan…â€mohonnya sambil membelai wajahku…aku hanya terdiam dan tidak bergerak, membiarkan tangannya membelai pipiku, kemudian tangannya turun membelai leherku…akhirnya dia mengeluskan telunjuknya dibibirku..aku hanya diam..dan aku sangat terangsang..Kemudian tangannya membelai bahuku…dan kemudian membelai bibirku lagi…pria ini sungguh sabar, pikirku..
Tak terduga, dan tiba-tiba, dia menundukkan tubuhnya, dan bibirnya sudah menempel dibibirku…nafasnya terasa diwajahku, aromanya sangat khas, tanpa ku sadari, mataku terpejam ketika dia mulai dengan lembutnya menghisap bibirku,sangat gentle, ciumannya sangat lembut seolah takut menyadarkanku dan takut menyakitiku..perlahan dan pasti, dia mengulum bibirku, menghisapnya, dan menjilatnya, dan sungguh keterlaluan sampai saat ini jika aku tetap diam dan tidak memberi reaksi, mengikuti naluri aku menyambut hisapannya.
Bibirku bergetar…ketika mulai mengulum dan menghisap bibir bawahnya,melihat reaksi ini, pak AT mempercepat ciumannya, aku membalasnya dengan cepat juga, dan kemudian melambat..dan cepat lagi…kami saling mengulum,saling menggigit dan menghisap, dan akhirnya pak AT mencengkeram bahuku, dan menciumku dengan liar,..ohh ini yang aku inginkan, dia menarikku berdiri dan memelukku erat, menciumku dengan buasnya, tentu dapat ku maklumi…2 tahun bukan waktu yang cepat.
Nafasnya terengah, ciumannya menjadi sangat liar, tangannya meraba punggungku dan turun meremas bongkahan pantatku..aku hanya menyambut ciumannya tanpa berani menyentuh tubuhnya…mulutnya tidak bergeser semilipun dari bibirku, tetap dengan liar menciumku, dan akupun membalasnya dengan liar, sampai suatu saat, dia meraih tanganku dan meletakkannya di penisnya dari luar celananya..
“Ahhh…sudah keras….†Jeritku dalam hati…ketika dia merasakan tanganku mulai aktif meraba kemaluannya…dia tiba-tiba melepaskan ciumannya…dan mendorongku hingga terduduk kembali dikursi…ada apa ??pikirku..
Kembali kami beradu pandang…dia menatapku dengan buas…aku tidak sanggup menatapnya lama, perhatianku kuarahkan dikemaluannya…
“Bagaimana mungkin seumur dia bisa keras begitu…dan sepertinya sangat besar…†pikirku dalam hati…
Perlahan dia membuka ikat pinggangnya, kemudian kancingnya..dan retsluetingnya…celananya melorot kebawah…astaga..terbayang jelas..penisnya yang sudah keras di balik Cdnya…besar sekali…dan sekali lagi…ini lebih besar dari milik Andi..ohh Andi yang malang…(hehehe)
Aku tidak dapat lagi untuk pasif seperti ini, naluri ku berkata aku harus liar, kujulurkan tanganku untuk membelai penisnya…yang terdengar hanya erangan kecil..kemudian aku mendekatkan bibirku ke CD nya dan mulai menjilati penisnya dari luar CD nya..terkadang mengulumnya..Dia tidak sabar lagi..segera dia mempelorotkan CD nya…..
Aku terdiam dan terpaku lama menatap penisnya…benar-benar besar dan keras..berurat dan kokoh…lebih besar dari milik Andi maupun Jack..kepala penisnya yang bulat dan merah dengan cairan bening diujungnya..ahhhh aku benar-benar tidak tahan melihatnya..
Ku genggam batang penisnya..dan mendekatkan bibirku diujung penisnya dan mengeluarkan lidahku…menjilat cairan yang keluar dari ujung penisnya…Dia mengerang…
Perlahan aku memasukkan kepala penisnya yang sudah bengkak dimulutku..hanya sebatas kepala penisnya…ketika masuk..perlahan aku katupkan bibirku..dan mengetatkannya..menghisap-hisap kecil kepala penisnya…erangannya semakin liar....bibirku membuka lagi…secara bertahap menurun menelusuri batang kemaluannya dan mentok didinding mulutku, tidak dapat masuk lagi, masih ada sisa kira-kira 4cm lagi..
Penisnya aku diamkan dimulutku…tangan kananku perlahan mengocok pangkal batang penisnya yang masih tersisa diluar mulutku..aku perlahan mulai menyedot dan menghisap penisnya sambil tetap mengocok pangkalnya…hisapanku diperketat lagi, dan pak AT hanya mengerang-ngerang…dia sangat menikmati permainanku ini..lidahku beraksi didalam, mengelitik apa yang dapat digelitik, kocokan dimulut dan ditanganku dipercepat…tangan kanannya mulai menyusup meraba dadaku dan meremasnya serta memainkan putting dadaku.
Semakin cepat dan semakin liar…kemudian aku melepas hisapanku..dan menggenggam erat penisnya…mengocoknya dengan liar dan cepat, tangannya meremas rambutku…kocokanku semakin dipercepat sambil menjulurkan lidahku untuk menjilat ujung penisnya..cairan demi cairan precum sudah keluar dari belahan ujung penisnya, dan selalu ku jilat…
Terasa ditanganku denyutan penis pak AT semakin kencang…dia orgasme…dia akan orgasme dalam hitungan detik…aaahhh aku menginginkannya..aku ingin spermanya memenuhi rongga mulutku..aku sangat haus…cepat..cepat..dan semakin cepat…pak AT mengerang semakin keras…sedetik kemudian aku memindahkan penisnya kedalam mulutku…dan menyedot dan menghisapnya dengan liar, sambil mengocoknya…denyutanya begitu nyata terasa..setiap kedutan yang terjadi seolah menyentakkan gairahku yang memuncak..
“Yan…saya..saya…tidak…†Pak AT tidak dapat meneruskan perkataannya…dan kemudian disambung dengan erangan yang dalam keluar dari mulutnya..Penisnya berdenyut sangat cepat, dan untuk pertama kalinya, spermanya muncrat didalam rongga mulutku, menyiram ke langit-langit mulutku…aku memperkuat sedotan pada penisnya..seolah hendak menguras semua sperma yang ada…
Seketika itu, aku merasa seolah aku yang sedang mengalami orgasme, spermanya muncrat tidak hentinya, sungguh sungguh banyak sekali, dan sangat kental, mulutku tidak dapat menampungnya, tetes demi tetes mengalir masuk ke kerongkonganku, aku menelan semua sperma yang dipancarkan didalam mulutku..dan masih tidak dapat tertampung juga, keluar mengalir dari bibirku, selama 4 tahun pengalaman bercinta, ini adalah sperma yang terbanyak yang pernah aku rasakan.
Pak AT mengerang tak henti, dia meremas rambutku kuat, dan mencengkeram bahuku, seluruh tubuhnya bergetar, nafasnya terengah, matanya terpejam, menikmati orgasmenya yang tertahan selama 2 tahun ini…dan sekarang dia telah menumpahkan semua hasratnya dimulutku yang mungil ini..Spermanya ku sedot dan ku telan habis, walau masih ada beberapa tetes yang tersisa mengalir keluar dari bibirku…aku membiarkannya…dan tetap mengulum penis pak AT yang sudah memuntahkan isinya..menjilatnya..dan menghisapnya…
“Yan…nikmat sekali…ampun…tidak pernah saya merasakan yang seperti ini…†kata pak AT ditengah-tengah nafasnya yang masih memburu…kemudian dia berusaha mencabut penisnya dari mulutku, tetapi aku menahannya, aku tidak rela penisnya lepas dari mulutku, dan masih tetap ku kulum dengan perlahan, menjilat-jilat kepala penisnya…aku tidak rela…sensasi seorang yang berumur, yang sudah 2 tahun tidak merasakan wanita, dan dia adalah BOS ku…sungguh membuat aku tidak rela mengakhiri semuanya.
Pak AT membiarkan aku tetap menghisap penisnya…lama kemudian baru aku menyadari…â€OH..kenapa penis orang tua ini, masih keras ??? ada apa ini…?†terpikir akan hal ini, aku segera mengeluarkan penis pak AT dari mulutku…dan memang masih lumayan keras…dan yah sekali lagi aku terkejut melihat dengan jelas penis pak AT yang beukuran besar..dan bahkah setelah ejakulasi, masih tetap terlihat keras dan besar…Pak AT terduduk dikursinya…namun mata kami tetap saling menatap…
“Enak pak ? bagaimana rasanya ?†ucapku tiba-tiba tanpa sadar..
Pak AT tidak dapat menjawab, hanya menatapku dengan sayu, yah tidak perlu dijawab lagi, aku sudah tahu kok ïŠ
Aku hanya tersenyum, dan mulai beres-beres, rambutku..pakaianku, dan peralatanku…ini sudah pukul 6 sore, sementara pak AT masih terduduk dikursinya dan masih tidak mengenakan celananya…ketika aku meliriknya, penisnya masih OK…
“Yan…Thx yah..tadi nikmat sekali..saya sudah sangat lama tidak merasakannya…thx ya Yan..†ucapnya..
“Gpp kok pak..sama-sama,tapi tolong Cuma kita berdua yang tahu ya pak…saya punya pacar lho..nanti jadi berabe..†ucapku ringan, padahal aku tahu, sebentar lagi Andi pasti akan ku ceritakan, dan pasti akan ada sperma kedua hari ini yang akan menyiramikuâ€¦ïŠ malangnya menjadi perempuan ïŠ ïŠ
“Kamu ini gila yah???udah deh jangan kawatir hal yang tidak perlu…†sahutnya tersenyum..
“Ok pak, sepertinya kerjaan harus dilanjutkan besok saja, sudah sore, saya harus pulang..â€ucapku sambil bersiap-siap keluar ruangan.
“Kemari sebentar Yanti…†dia menjulurkan tangannya, aku menghampirinya..apalagi mau nya sih ? ketika aku sampai dihadapannya, dia menarikku kepelukannya dan mencium bibirku…â€Jangan katakan padaku, bahwa dia masih bisa…†kataku dalam hati.
Aku membalas ciumannya, dan kami berciuman cukup lama.
“Kamu sangat menggairahkan Yan..†ucapnya sambil membelai payudaraku dari luar..sambil mengedipkan matanya..aku tahu maksudnya!!! Dan aku juga merasakan penisnya masih bisa digunakan…sudah terlanjur basah, mandi saja sekalian pikirku, dan aku membalas mengedipkan mata padanya dan tersenyum lebar..Dengan keadaan masih duduk dipangkuannya, aku membuka blazerku, dan membuangnya ke lantai..dan perlahan membuka kancing kemejaku satu per satu…dan melemparnya kelantai juga..Mata pak AT tidak berkedip melihat dadaku..
“Mulus sekali…putih…..†hanya itu yang keluar dari mulutnya, dan dia tetap tidak melakukan aksi apapun, sepertinya dia menunggu apa aksi ku selanjutnya…hmm dasar BOS…aku mengganti posisi dudukku, kini aku menduduki kedua pahanya dengan tubuh menghadap padanya…ku julurkan tanganku ke kemejanya, dan membuka satu persatu kancing bajunya, dan melempar kemejanya kelantai..aku menundukkan kepalaku dan menjilat serta menghisap putingnya…kembali erangan yang khas keluar dari mulutnya..aku menciumi lehernya, dadanya dengan liar…kemudian dia mendorongku..kembali kami bertatapan..
Aku mengerti maksudnya, perlahan ku julurkan tanganku ke belakang, dan membuka kaitan bra ku…dan melorotkannya perlahan dan kini seluruh tubuh bagian atasku jelas terpampang dihadapannya, perlahan dia meremas dadaku, memelintir putingku, gairahku tersulut semakin dalam, mataku terpejam, dan kurasakan sesuatu yang lembut dan basah, menari diputing dadaku, lidahnya basah,hangat, tubuhku gemetar karenanya…lidahnya semakin cepat menyentil-nyentil putingku, menghisapnya dan menggigitnya…tak terasa erangan keluar dari mulutku...segera aku meraih penisnya, yang sudah lumayan keras, mengocoknya perlahan…aahhh orang tua yang hebat..pikirku.
Andi maupun Jack tidak dapat recover secepat ini… ïŠ. Ditengah nikmatnya lidahnya bermain didadaku dan tangan kananku yang mengocok penisnya, aku merasakan getaran dari saku rok ku, ahhhh hp ku bergetar..ini pasti Andi, pak AT tidak perduli dan tetap melakukan aktivitasnya, aku mengambil hp ku dan menjawabnya…
“Ya Di…aku rapat…†sahutku dengan nada yang tidak normal…
“Rapat ??? dirapatin maksud loe ?†jawab Andi..
“Ya….†Hanya itu ucapku, moga Andi mengerti apa yang sedang terjadi..
“Loe lagi dikerjain sama pak AT?†sahut Andi dengan antusias.
“Ya…†kembali hanya itu jawabku..
“Bener nih…????aduuuhh kok bisa???aduuhh..kalian lagi main nih???†tanyanya lagi dengan nafas terengah-engah…
“Ya..benar…â€jawabku lagi, aduh Andi…tutuplah telepon ini, mengganggu amat sih…jeritku dalam hati.
“Ok deh..ok deh…byeee†sahut Andi seraya mematikan telpnya…seolah dia mendengar jeritan hatiku tadi dan aku segera menekan tombol rec pada hpku..(sound recorder) semoga Andi ntar bisa puas hanya mendengar suara kami…hahahaha. ïŠ
“Pacar kamu yah ?†ucap pak AT sambil tetap menjilat putingku…aku tidak menjawabnya dan langsung mencium bibir pak AT dengan bernafsu…kemudian aku turun dari pangkuannya, dan bergegas melepas rok ku, dan disusul dengan CD ku, pak AT terperangah melihat pemandangan ini, wanita muda yang bertelanjang dihadapannya, yang siap memberinya kenikmatan. Aku melirik kemaluannya yang sudah benar-benar keras kali ini…Ah apa yang terjadi pada diriku, kenapa penis pak AT begitu menggodaku ? mengapa begitu menarik?
Pak AT memajukan tubuhnya merengkuh tubuhku kepelukannya, menciumi perutku dan menjilatinya, sambil tangannya meremas bongkahan pantatku..sesekali terasa jarinya menggesek dianusku..yang sudah basah juga, akibat cairan vaginaku yang mengalir begitu derasnya sampai ke anusku…nikmat sekali rasanya…geli sampai menyerang ke jantungku…lagi..lagi..aku sangat mengharapkan jarinya menusuk vaginaku, aahhhh aku tidak tahan lagi, aku hampir berteriak ketika jari tengahnya mengesek permukaan vaginaku dan langsung menemukan clitku, perlahan aku menjambak rambut pak AT, aku tidak perduli lagi dia adalah BOS ku, aku mencium bibirnya dengan bernafsu, sementara jarinya tetap bermain di permukaan vaginaku…
“aaahhhh pak…masukkan…selipkan jarimu..†erangku, tapi pak AT seperti tidak mengacuhkanku dan tetap melakukan aktivitasnya semula yaitu menggesek bibir vaginaku dengan jari-jarinya…
Aku tidak dapat menahannya lagi, dengan sedikit kasar, aku mendorong tubuh pak AT sampai bersandari dikursinya yang besar, dan dengan tergesa-gesa menaiki kursinya, dan berjongkok tepat diatas kemaluannya, bibirku tetap menciumi seluruh wajahnya, telinganya, lehernya, sementara penisnya terasa bergesek terus menerus di permukaan vaginaku, kali ini aku yang akan membuat dia penasaran, aku tidak mau memasukkan penisnya keliang ku, hanya menggeseknya…Terasa pak AT berulang kali berusaha menaikkan bokongnya hendak membenamkan kemaluannya di vaginaku, dan setiap hendak masuk, aku selalu berhasil berkelit…
“Yantiiiii….plzz dong…saya sudah lama tidak merasakan ini, plzz…izinkan saya memasukimu…†erangnya seolah putus asa…
Aku merasa sangat senang dan bergairah mendengar perkataan ini…aku menatapnya dalam…
“Kamu menginginkannya ??? mau membenamkannya ???hhhhh?†godaku, sambil mempercepat goyanganku…penisnya semakin tergesek..aku sangat menikmati situasi ini..
“Ya..plzz….saya mohon…benamkan semuanya..†ucapnya dengan memelas..seorang BOS yang aku perkirakan memiliki uang beratus-ratus milyar, sekarang begini tidak berdaya dan memohon kepadaku…aku sangat menikmatinya…
“Oh ya….kamu..mau…†ucapku terpatah-patah, dan tidak lagi memanggilnya bapak, melainkan “kamuâ€. “kamu mau…?†goda ku lagi, tapi kali ini tanganku menggenggam penisnya dan mengarahkan ujung penisnya tepat di liang vaginaku, dan menurunkan pinggulku sedikit…aaahhhhh agak sulit…setelah mencoba 3 kali, kepala penisnya terbenam di permukaan liang vaginaku..
“aaaahhhhhh Yanti….hangat sekali, sangat ketat…†erangnya…tentu saja ketat, penismu begitu besarnya, gimana tidak terasa ketat, pikirku…begitu kepala penisnya memasuki liangku, aku berhenti, dan diam, kami bertatap dengan pandangan sayu…namun otot vaginaku berusaha menjepit jepit kepala penisnya…(keuntungan berlatih otot keggle) ïŠ
“Mau lebih dalam lagi ???mau rasakan seluruh batang penismu dijepit??†ucapku semakin tidak karuan…
“Ya..ya…masukkan semuanya….plzz†ucapnya sambil berusaha menaikkan pinggulnya seolah hendak membenamkan penisnya, namun aku bergerak sigap, aku juga menaikkan pinggulku, sehingga penisnya tidak dapat masuk lebih dalam…
“Masukkan yah???? Bisa bayar berapa kamu…????â€kata itu terucap begitu saja, tanpa ku sadari, dan aku langsung terkejut dengan kata-kataku sendiri….agak menyesal sih…
“BERAPAPUN YANG KAMU MINTA…..!!!!†Jeritnya dan tiba-tiba mencengkeram pantatku kuat, dan seraya berdiri…aduuhhh..aku tidak menyangka dia sanggup melakukannya…aku seolah berada diudara, dia menggendongku dengan keadaan penisnya setengah tertancap divaginaku. Kemudian dia mendudukkan ku dimeja kerjanya yang besar…dan penisnya setengah sudah terbenam divaginaku…kedua tangannya menyingkirkan benda-benda yang ada dimejanya semuanya jatuh ke lantai…aku kalah…
Dimensi mejanya sangat proporsional,dengan keadaaan pak AT berdiri tegak, pinggul nya masih berada diatas mejanya jauh..pak AT termasuk tinggi orangnya..aku terduduk pinggiran mejanya dengan keadaan setengah terbaring, tubuhku hanya disangga oleh kedua sikutku…
“Berapapun yang kamu minta….!!!!!†Ulangnya lagi, seraya tangannya menahan kedua bahuku, dan seketika itu, pinggulnya disentakkan cukup keras ke depan…..
Kita berdua…setengah menjerit…baik aku maupun pak AT, menjerit…aku serasa tidak percaya…sudah terjadi…sudah terjadi penis ketiga dalam hidupku, selain penis Andi dan Jack..kini vaginaku dipenuhi oleh penis orang lain, rasanya aku ingin berteriak sekeras-kerasnya..tidak mampu menahan gejolak yang timbul, aku tidak percaya sudah terjadi dan dilakukan dimeja BOS yang biasa digunakan untuk menandatangani kontrak milyaran rupiah. Sementara dalam benak pak AT…tidak percaya, dia sudah membenamkan penisnya kedalam vagina karyawatinya yang sudah bekerja 4 tahun, dan selama ini terkenal alim..tidak percaya bahwa ada kenikmatan seperti ini didunia…penisnya melesak masuk divagina wanita muda..dan sudah hampir bersuami.
Kami terdiam cukup lama, namun otot vaginaku tetap berdenyut mencengkeram penis yang ada didalamnya..ohhh besar sekali….penuh sekali, dan terasa menggesek seluruh sisi dan ruang yang ada didalam vaginaku…penuh sekali…
Perlahan…pak AT menarik penisnya keluar…dan ketika hendak tercabut, dia kembali membenamkannya…aku menjerit kecil..berusaha menahan suaraku…hal ini dilakukannya berulang kali…membuat aku seperti gila…
Kemudian pak AT mencabut penisnya dari liang vaginaku, aaaahhhh aku merasa seperti dihempas ke bumi, kenapa di cabut….pikirku…tubuhku tidak dapat lagi mengikuti otakku, pinggul ku bergerak-gerak seolah mencari sesuatu yang hilang dari dalamnya…
Tiba-tiba pak AT mencengkeram pinggulku..dan dengan erangan yang berat, dia membenamkan seluruh penisnya……….
Aku tersentak hebat, sampai tidak dapat lagi menahan bobot tubuhku, siku ku lemas, aku terbaring dimejanya…pak AT dengan ganasnya mengocok penisnya didalam vaginaku…aku menjerit tidak tertahan..meremas dada ku sendiri…pak AT mengocoknya dengan cepat…nafasnya menderu-deru…tubuh kami bergetar hebat…
Jarinya menggesek clitku, sambil tetap mengocok penisnya dengan cepat…ahhh orang tua ini hebat sekali…tusukannya begitu dalam dan mantap, seluruh vaginaku tergesek oleh penisnya…clit ku ikut tergesek seiring keluar masuknya penis pak AT…kami hanya mengerang-ngerang…pak AT meremas kedua buah dada ku, dan terus mengocok penisnya…
Aku tidak perduli lagi dengan pak AT, mataku terpejam, nafasku memburu hebat, aku tidak tahan lagi…sensasinya luar biasa sekali…tubuhku bergerak gerak mengikuti irama nafsuku…sesuatu yang ku tunggu-tunggu sepertinya sudah hendak menghampiriku…aku tidak dapat mengontrol tubuhku maupun suaraku…aku bergerak secara alami…samar-samar..terasa hentakan-hentakan kecil didadaku…vaginaku berdenyut hebat…dan tiba-tiba semuanya terasa kosong…gelap…sedetik aku meregang…otot-ototku berkontraksi semua…mengejang…aku orgasme…………………..
Pak AT mengetahuinya…dan terdiam meresapi jepitan otot vaginaku akibat orgasmeku…membiarkanku menikmati semua ini..detik-detik ini…sungguh nikmat…tubuhku menjadi lemas…samar-samar aku merasakan penis pak AT mulai mengocokku lagi…aku mulai menikmatinya…aaahhh dia membuatku orgasme kurang dari 15 menit..luar biasa…
Dan sekarang gairahku terpancing lagi…setiap gesekan yang terjadi amat terasa..dan sangat aku resapi, demikian juga dengan pak AT..dia sangat menikmatinya…mulutnya tidak henti mengucapkan kata nikmat dan kata ketat…
Kemudian pak AT mencabut penisnya, menarikku turun dari mejanya…dan memutar tubuhku menghadap meja…sementara kedua kakiku berpijak pada lantai yang dingin…tubuh depanku terbaring dimeja nya…kedua kakiku terkangkang lebar, walaupun setengah berjinjit..Pak AT mengesek-gesek penisnya dibibir vaginaku dari belakang…sambil tangannya meremas-remas bokongku…terkadang menamparnya…
Dengan sekali hentakan,,penis pak AT masuk kembali…aku sungguh gila dibuatnya…aku disetubuhi dari belakang…kedua tanganku disilangkan kebelakang dan dipegang oleh tangan kirinya…sementara tangan kananya meremas bongkahan pantatku…dan penisnya dengan mantap mengocokku terus…
Entah berapa lama dia melakukannya…aku tidak perduli lagi…kembali aku merasakan gelombang mulai menerpaku…tidak mungkin..aku akan orgasme lagi ??? tidak mungkin…ahhhhhhh namun aku tidak kuasa…sodokannya begitu bertenaga dan mantap…seolah menembus sampai ke jantungku….sedikit lagi…sedikit lagi….kemudian aku merasa kocokan penisnya melambat…
“Cepatttt bangsat kamu…cepat kocok lagi….†Aku menjerit…dia menghentikan kocokannya disaat aku sudah hampir orgasme…membuat aku seperti kesurupan…
Aku merasa denyutan pada penisnya didalam vaginaku…dia juga hendak orgasme pikirku…dia akan meledakkannya didalam vaginaku..memikirkan hal ini membuat aku bersemangat….dan rasa ego ku berkurang…pria ini sudah lama tidak memuntahkan spermanya didalam vagina wanita..pikirku…aku bersemangat…
“Keluarkan…ayo cepat keluarkan..kocok aku semaumu…jangan ditahan…keluarkan mani mu didalam vaginaku..cepattt….â€ucapku terbata-bata memberinya semangat…
Benar saja…mendengar kata itu, dia langsung memompa penisnya dengan cepat…dan mulutnya mengerang kuat…aku juga begitu…aku tidak ingin lagi orgasme..aku ingin pria ini menyemprotkan spermanya didalamku…aku menjerit-jerit…pak AT mengerang kuat dan mengocok semakin cepat….ahhhhh kenapa tidak juga keluar…pikirku…sementara desakan dari dalam diriku juga semakin menjadi-jadi…aku akan orgasme dalam hitungan detik lagi…dia belum juga memuntahkan spermanya…
Tiba-tiba aku merasakan cengkraman yang kuat pada pinggulku…dan erangan yang kuat..serta dorongan yang kuat…dia membenamkan semua penisnya didalam vaginaku…dan menjerit tertahan…..aaaahhhhh satu semburan yang hangat terasa didinding vaginaku….aku berteriak merasakan nya…ahhh..sperma ketiga yang memasuki liang vaginaku…sensasi oleh semburan pertama ini…langsung menjebol pertahananku…aku tiba-tiba merasa gelap..dan waktu serasa berhenti…aku orgasme…ototku kembali mengejang….disusul dengan siraman yang bertubi-tubi dari penis pak AT memenuhi vaginaku….banyak sekali….aku melepas seluruh beban tubuhku…dan telungkup lemah dimeja….masih terdengar erangan pak AT…spermanya masih keluar dengan derasnya…dan terasa keluar mengalir ke paha ku dan kebetis ku….
Pak AT masih mengocok pelan penisnya didalam vaginaku….tidak ada suara lagi..yang terdengar hanyalah deru-deru nafas kami..yang berirama…..aku puas sekali…maaf Andi…ini persetubuhan yang ternikmat… ïŠ
Pak AT mencabut penisnya yang kali ini mengecil…dan terduduk dikursinya…sementara aku tetap pada posisiku….
Aku lemas sekali…pak AT menarik pinggulku dan jatuh dipangkuannya…dia mencium bibirku…dan mengatakan ini adalah persetubuhan yang ternikmat yang pernah dirasakannya….
Aku tidak perduli lagi…aku sangat lemas…….semuanya selesai…..
Aku sampai dirumah pukul 7.30 malam, langsung diinterogasi Andi, aku tidak sanggup lagi…didepan pintu aku hanya menyerahkan hpku pada nya…dan menyuruhnya pulang….
Aku tidak tahu apa yang akan dilakukan andi begitu mendengar rekaman suara itu….aku tidak perduli…
Jam 8 malam aku sudah terbang ke alam mimpi….
Besoknya semua berjalan seperti biasa..tidak ada perubahan apapun..seolah kejadian semalam adalah mimpi…namun, lusa ketika aku mem-print buku tabunganku…aku sangat terkejut..karena ada angka 5 dengan 7 angka nol…masuk ke rekeningku…
Dan sorenya sms masuk,dari pak AT…mengatakan supaya aku tidak tersinggung…itu Cuma ucapan terimakasihnya…aku menceritakan pada Andi..dan dia langsung membawaku check in malam itu…dan bercinta dengan ganasnya…
Akan dilanjutkan kisah affair dengan rekan kerja dan office boy
Tamat
Prologue :
Thx yah, atas respon yang diberikan dan waktu yang diberikan atas pembacaan kisahku yang sebelumnya ( The Last With Jack-Goodbye Jack). Penilaian juga “Bagus 100%†seneng deh rasanya. Tapi email yang masuk kok dikit yah ? padahal hitsnya udah 300an… hehe ok dhe aku maklum, mungkin pembaca mengira kisah itu adalah bohongan atau aku adalah cowo yang nyamar jadi cewe…but.. whatever lah, terserah saja..percaya atau tidak, yang penting aku dan Andi happy aja bisa berbagi…Tapi aku tunggu deh komentar dari teman-teman, pasti ku balas.
Sebenarnya kejadian tersebut sudah berlalu lebih satu tahun yang lalu, dan kisah yang akan aku ceritakan ini ada kejadian yang baru terjadi kira-kira 6 bulan yang lalu.
Semenjak kepergian Jack, semula hubungan dengan Andi masih normal saja, kenangan itu masih menjadi pemicu gairah kami dalam bercinta, namun lama kelamaan, kalau nga salah, 2 bulan dari kejadian itu, Andi agak ngedrop gairahnya, dia asik nyariin buat aku partner sex yang lainnya, teman-temannya yang bisa dipercaya menurutnya, namun tidak satupun yang sesuai dengan seleraku.
Otomatis, hal ini membuat hubungan sex dengan Andi agak kurang gairah, aku menyadari pacarku ini memiliki kelainan sexual, dia sangat bergairah kalau aku bercinta dengan pria lain, katanya itu adalah gairahnya yang terbesar. Ada beberapa tawaran kepadaku, baik itu dari sahabatnya maupun dari hasil chating, sudah pernah ketemu beberapa kali dengan hasil chating, namun mengecewakan.
Bagi diriku sendiri, dengan pria lain, ataupun dengan Andi saja, tetap sama saja, dengan Andi saja…ya OK, dengan pria lain, asal Andinya suka..ya OK juga. Namun, takdir mengatakan lain, aku terlibat lagi dengan pria lain. Aku masih perawan ketika pacaran dengan Andi, dan hanya pernah bercinta dengan Andi saja, yah Jack adalah pria kedua. Sebelum mengenal Andi, sungguh tidak pernah terpikirkan olehku, bahwa aku bakal bercinta dengan banyak pria. Bahkan sebelum mengenal Andi, dalam pemikiranku, sex hanya akan dilakukan setelah menikah.
Tapi aku tidak menyesali kok semua yang terjadi, dapat dikatakan aku juga menikmati semua ini. Menikmati sex-nya, juga menikmati kepercayaan yang diberikan Andi kepadaku….
Affairs at Office :
Aku bekerja diperusahaan yang cukup besar di kota M, dengan gaji yang memuaskan. Di kantor, aku dikenal sebagai wanita yang alim, mungkin dikarenakan penampilan dan tingkah laku dikantor, tidak berlebihan. Aku mengetahui ada beberapa teman kerja yang menaruh minat padaku, mulai dari tingkat direksi sampai tingkat office boy. Senang juga sih rasanya mendapat penggemar ïŠ
Rutinitas dikantor kadang membuatku bosan, dengan adanya para penggemar, tentu saja membuatku sedikit lebih bersemangat. Andi selalu membujukku untuk memilih teman kantor agar dijadikan sex partner, mulanya hal ini aku anggap gila. Karena tidak ada yang membuatku tertarik dengan teman kantor. Namun, akibat sugesti yang gencar dari Andi, mulai timbul pemikiran nakal dan iseng dibenakku untuk menggoda mereka. Sabtu adalah hari bebas, boleh tidak mengenakan pakaian seragam. Sejak mendapat sugesti dari Andi, setiap sabtu, aku selalu memakai pakaian yang memperlihatkan belahan dada dan rok yang ketat untuk menunjukkan kemolekan pantatku.
Norak sih rasanya, tapi sadar atau tidak, aku menikmati mata-mata yang liar yang selalu mencari-cari alasan untuk berbicara denganku sementara matanya melirik dibelahan dadaku…ïŠ..Aku tidak pernah menyangka bahwa akibat perbuatan ini, akan melibatkanku dengan beberapa pria, mulai dari Bos sampai dengan 2 teman kantor dan bahkan office boy… totalnya aku terlibat dengan 4 pria..dan sampai saat aku menuliskan ini, hubungan dengan Bos-ku masih berlanjut, namun tidak dengan 2 teman dan office boy, bagi mereka cukuplah satu kali saja.
Affair with BOS:
Suatu sabtu, aku dipanggil ke ruang bos, dan seperti biasa aku mengenakan pakaian yang turun, sehingga belahan dada kelihatan…Bos agak terkejut melihatnya, namun dia tetap menjaga image, pura-pura cool dan tetap pada topik, namun dari sudut mata dapat ku lihat bahwa sesekali matanya terpaku didadaku.Bos ini umurnya sekitar 50-an, orangnya lumayan gagah untuk seusianya
Semenjak itu, dia semakin sering memanggilku ke kantornya, bahkan dengan berbagai alasan, akhirnya aku ditugaskan spesial untuk menangani urusannya saja, aku tidak lagi mengurus bagian marketing, dapat dikatakan menjadi sekretarisnya. Otomatis hal ini membuat aku semakin dekat dengannya.
Ketika iseng aku menceritakan hal ini kepada Andi, dia begitu bersemangatnya, menyuruhku menggoda pak AT ini,dan kalau bisa berakhir di ranjang, dan sejak itu, pak AT selalu menjadi obsesi dan fantasi bagi Andi, dia sering “mendongeng†tentang pak AT ini sebelum kami bercinta, dan akibatnya selalu berakhir dengan percintaan yang ganas dan liar.
Andi pernah menutup mataku dengan scraft ketika kami bercinta, dan dia memaksaku untuk menghayalkan dirinya adalah pak AT, mulanya tentu tidak bisa kulakukan, setiap membayangkan pak AT, selalu sosok Andi yang terbayang dibenakku, namun setelah dicoba beberapa kali, akhirnya berhasil juga, dan saat itu aku merasakan juga kenikmatan yang hebat. Kejadian bersama Jack kembali terlintas, aku jadi merasa nikmat disetubuhi oleh pria lain selain Andi. Semenjak itu, setiap kali bercinta, aku selalu membayangkan pak AT.
Dan secara psikologis, hal ini juga mempengaruhi pandanganku dan rasa pada pak AT, dikantor, aku selalu menanggapi gurauan pak AT dan mulai berani ceplas-ceplos dengannya. Semakin lama, hubungan semakin akrab, kadang aku tidak merasa bahwa pak AT adalah atasanku, kadang dengan gayanya yang ramah dan lucu, aku mengganggapnya adalah temanku…ngaco memang. Dan aku sangat yakin, pak AT ini sedang memendam hasratnya padaku…hanya menunggu waktu hingga berakhir di ranjang..Andi sangat senang mendengar perkembangan ini.
Sampai suatu hari, masih ku ingat jelas, hari itu adalah selasa, aku lembur dikantor berdua dengan pak AT, dan dilantai bawah masih ada satpam dan office boy yang menunggu, aku mengerjakan tugas yang diberikan olehnya, dan tugas ini mengharuskan dia berada disampingku.
Malang atau untung, ketika aku hendak mengambil slip penyetoran bank di dompetku, pil KB yang aku konsumsi selama ini, terjatuh di mejanya..keadaan waktu itu hening…hanya beberapa detik sampai aku menyambar pil tersebut dan menyimpannya kembali kedalam dompetku…tapi sudah terlambat, walau sekejap hal itu sudah ditangkap oleh pak AT…kami berdua saling berpandangan dan terdiam lama..
“Ehmm..†terdengar deheman pak AT memecahkan keheningan
“Ehh..anu..maaf pak…†aku menjadi kikuk setengah mati, malu..dan sebagainya..dan tidak tau harus berbuat atau berkata apa.
“Yahh..biasalah…artinya kamu sudah gede Yan…tul nga..??jangan malu-malu..saya mengerti kok..OK saya tidak melihat apa-apa†gurau pak AT dengan gaya kocaknya.
“Iya pak..saya konsumsi itu untuk hormon kok pak, supaya jerawat saya tidak kambuh…†jawabku berbohong, dan tentu saja pak AT mengetahuinya.
“OK whateverlah Yan…†jawabnya senyum…dan kami melanjutkan pekerjaan..
15 menit setelah peristiwa itu, pak AT memulai aksinya, sepertinya dia menganggap hal tadi adalah peluang yang tidak boleh disia-siakan..
Tentu dia mengetahui apa yang disebut dengan “Chanceâ€. Pintar melihat dan memanfaatkan kesempatan, adalah ciri seorang BOS…
“Yan…kamu cantik…sexy juga yah..†ucapnya tiba-tiba…dan sebelum aku sempat menjawab gombalnya ini..
“tapi kalau dilihat dari belakang!!!!!†byurrrr…aku seperti disiram air dingin…kecele dehh…aku membalik dan mencibir..dia hanya tertawa lepas…
Aku berpikir, tangan harus bertepuk dua belah baru menimbulkan bunyi, umpan sudah diberi, harus disambut juga…
“Dari belakang ya Pak ??? emang dari depan tidak begitu?†segera ku lihat perubahan mimik wajahnya..begitu terkejut dan senang..
“ehh…nga..bukan…ahhh†jawabnya spontan dan tentu saja dengan gugup..puas rasanya dapat berolah kata dengan si BOS. Namun si bos segera dapat mengatasinya…wajahnya menjadi serius…
Tiba-tiba si bos berdiri dan berjalan pelan-pelan ke arahku, aku agak terkejut juga…â€masa sihhhh secepat ini kah ??†pikirku..Jarak diantara kami hanya 3 meter, dia berjalan dengan pasti ke arahku, aku terpaku ditempat duduk menghadapnya, dan tidak dapat bergerak..Jelas dia sedang menuju ke arahku dengan sorot mata yang tajam, kharismanya sebagai seorang bos terpancar jelas…membuat jantungku berdebar sangat cepat, aku sudah terperangkap dengan sugesti Andi akan pak AT, ditambah sekarang melihat kharisma pak AT, membuatku tidak berdaya…
Dalam keadaan yang nyata, mungkin berjalannya pak AT sampai ke tempatku adalah 8detik, tapi bagiku terasa 800detik..dia berjalan kearahku dan matanya tidak lepas dari mataku..tidak berkata apa-apa..dan sekarang dia tepat berada dihadapanku dengan jarak 5cm denganku yang sedang duduk. Wajahku terdongak keatas menatap wajahnya…wajah pak AT menunduk menatap wajahku..Jelas aku mengetahui apa yang akan terjadi, dan apa yang diinginkannya.
“Yan…â€ucap pak AT memecah kekakuan…aku hanya terdiam, dan akhirnya tidak sanggup menatapnya lagi, mengarahkan pandanganku ke pintu..
“Saya,sudah lama sekali, tertarik denganmu,…dan selalu menginginkanmu…saya tahu, kamu sudah memiliki tunangan,tapi maukah beri saya kesempatan untuk mendekatimu, saya tidak bermaksud memilikimu, namun saya ingin bersamamu…kamu mengerti maksud saya ?â€
Dia berkata perlahan..sepatah demi sepatah, namun jelas, wibawa yang terpancar membuat aku tidak dapat berkata-kata..tentu aku mengerti maksudnya…(Sialan)
Aku tetap diam…
“Maksud bapak ??...†hanya itu perkataan yang dapat aku ucapkan…walaupun aku mengerti maksudnya.
“Saya terobsesi bercinta denganmu….†Ucapnya santai namun pasti…tekanannya terlalu kuat..tidak urung membuat aku terkejut juga.,kami terdiam lama..
“Jangan salah paham, hanya sebuah proposal, kamu boleh menolak, dan keadaan tetap seperti biasa, tidak ada yang berubah†lanjut pak AT, mimik wajahnya cool dan dengan senyum yang ku rasakan semakin menawan…aku sudah mulai gila!!!!!
“Sejak perceraian dengan istri, sampai saat ini, sekalipun saya tidak pernah menyentuh wanita lagi, saya terlalu sibuk untuk hal seperti itu, namun sejak mengenalmu dekat, rasa itu timbul kembali, keinginan itu datang tidak terbendung…saya sungguh malu mengakuinya padamu Yanti, namun, inilah kata yang jujur dari hati saya..semoga kamu memakluminya…dan satu lagi, saya sungguh tidak bermaksud menghinamu..atau merendahkanmu, saya hanya meminta kesediaanmu, jelasnya saya memohonmu….â€
Apa yang terjadi pada diri ku saat itu? Aku sungguh tidak merasa direndahkan, aku bahkan merasa tersanjung, dia tertarik padaku, dan menginginkanku untuk memuaskan dahaganya…memang dia sudah 2 tahun bercerai..dan memang selalu sibuk, aku percaya dia tidak menyentuh wanita dalam 2 tahun ini. Dan hal ini memberi aku sensasi yang hebat…membayangkan pria ini akan merasakan nikmatnya bercinta denganku, merasakan jepitan vaginaku dan sedotan mulutku, dan akhirnya dia akan memuntahkan spermanya yang sudah terpendam lama didalam vaginaku…membuatku merasa sangat bergairah…sangat liar, sungguh ingin rasanya saat itu aku menerkamnya dan menghunjamkan penisnya di liang vaginaku…aduhhh ada apa ini??? Ini semua salah ANDI…dia yang membuatku menjadi liar dan maniak seperti ini….ANDI SIALAAANNN…
Aku merasakan wajahku memerah dan panas, selangkanganku menjadi lembab dan basah..tapi aku harus menahan diriku..harus menjaga image sedikit…dan akhirnya aku memutuskan DIAM….
“Plzz Yan…â€mohonnya sambil membelai wajahku…aku hanya terdiam dan tidak bergerak, membiarkan tangannya membelai pipiku, kemudian tangannya turun membelai leherku…akhirnya dia mengeluskan telunjuknya dibibirku..aku hanya diam..dan aku sangat terangsang..Kemudian tangannya membelai bahuku…dan kemudian membelai bibirku lagi…pria ini sungguh sabar, pikirku..
Tak terduga, dan tiba-tiba, dia menundukkan tubuhnya, dan bibirnya sudah menempel dibibirku…nafasnya terasa diwajahku, aromanya sangat khas, tanpa ku sadari, mataku terpejam ketika dia mulai dengan lembutnya menghisap bibirku,sangat gentle, ciumannya sangat lembut seolah takut menyadarkanku dan takut menyakitiku..perlahan dan pasti, dia mengulum bibirku, menghisapnya, dan menjilatnya, dan sungguh keterlaluan sampai saat ini jika aku tetap diam dan tidak memberi reaksi, mengikuti naluri aku menyambut hisapannya.
Bibirku bergetar…ketika mulai mengulum dan menghisap bibir bawahnya,melihat reaksi ini, pak AT mempercepat ciumannya, aku membalasnya dengan cepat juga, dan kemudian melambat..dan cepat lagi…kami saling mengulum,saling menggigit dan menghisap, dan akhirnya pak AT mencengkeram bahuku, dan menciumku dengan liar,..ohh ini yang aku inginkan, dia menarikku berdiri dan memelukku erat, menciumku dengan buasnya, tentu dapat ku maklumi…2 tahun bukan waktu yang cepat.
Nafasnya terengah, ciumannya menjadi sangat liar, tangannya meraba punggungku dan turun meremas bongkahan pantatku..aku hanya menyambut ciumannya tanpa berani menyentuh tubuhnya…mulutnya tidak bergeser semilipun dari bibirku, tetap dengan liar menciumku, dan akupun membalasnya dengan liar, sampai suatu saat, dia meraih tanganku dan meletakkannya di penisnya dari luar celananya..
“Ahhh…sudah keras….†Jeritku dalam hati…ketika dia merasakan tanganku mulai aktif meraba kemaluannya…dia tiba-tiba melepaskan ciumannya…dan mendorongku hingga terduduk kembali dikursi…ada apa ??pikirku..
Kembali kami beradu pandang…dia menatapku dengan buas…aku tidak sanggup menatapnya lama, perhatianku kuarahkan dikemaluannya…
“Bagaimana mungkin seumur dia bisa keras begitu…dan sepertinya sangat besar…†pikirku dalam hati…
Perlahan dia membuka ikat pinggangnya, kemudian kancingnya..dan retsluetingnya…celananya melorot kebawah…astaga..terbayang jelas..penisnya yang sudah keras di balik Cdnya…besar sekali…dan sekali lagi…ini lebih besar dari milik Andi..ohh Andi yang malang…(hehehe)
Aku tidak dapat lagi untuk pasif seperti ini, naluri ku berkata aku harus liar, kujulurkan tanganku untuk membelai penisnya…yang terdengar hanya erangan kecil..kemudian aku mendekatkan bibirku ke CD nya dan mulai menjilati penisnya dari luar CD nya..terkadang mengulumnya..Dia tidak sabar lagi..segera dia mempelorotkan CD nya…..
Aku terdiam dan terpaku lama menatap penisnya…benar-benar besar dan keras..berurat dan kokoh…lebih besar dari milik Andi maupun Jack..kepala penisnya yang bulat dan merah dengan cairan bening diujungnya..ahhhh aku benar-benar tidak tahan melihatnya..
Ku genggam batang penisnya..dan mendekatkan bibirku diujung penisnya dan mengeluarkan lidahku…menjilat cairan yang keluar dari ujung penisnya…Dia mengerang…
Perlahan aku memasukkan kepala penisnya yang sudah bengkak dimulutku..hanya sebatas kepala penisnya…ketika masuk..perlahan aku katupkan bibirku..dan mengetatkannya..menghisap-hisap kecil kepala penisnya…erangannya semakin liar....bibirku membuka lagi…secara bertahap menurun menelusuri batang kemaluannya dan mentok didinding mulutku, tidak dapat masuk lagi, masih ada sisa kira-kira 4cm lagi..
Penisnya aku diamkan dimulutku…tangan kananku perlahan mengocok pangkal batang penisnya yang masih tersisa diluar mulutku..aku perlahan mulai menyedot dan menghisap penisnya sambil tetap mengocok pangkalnya…hisapanku diperketat lagi, dan pak AT hanya mengerang-ngerang…dia sangat menikmati permainanku ini..lidahku beraksi didalam, mengelitik apa yang dapat digelitik, kocokan dimulut dan ditanganku dipercepat…tangan kanannya mulai menyusup meraba dadaku dan meremasnya serta memainkan putting dadaku.
Semakin cepat dan semakin liar…kemudian aku melepas hisapanku..dan menggenggam erat penisnya…mengocoknya dengan liar dan cepat, tangannya meremas rambutku…kocokanku semakin dipercepat sambil menjulurkan lidahku untuk menjilat ujung penisnya..cairan demi cairan precum sudah keluar dari belahan ujung penisnya, dan selalu ku jilat…
Terasa ditanganku denyutan penis pak AT semakin kencang…dia orgasme…dia akan orgasme dalam hitungan detik…aaahhh aku menginginkannya..aku ingin spermanya memenuhi rongga mulutku..aku sangat haus…cepat..cepat..dan semakin cepat…pak AT mengerang semakin keras…sedetik kemudian aku memindahkan penisnya kedalam mulutku…dan menyedot dan menghisapnya dengan liar, sambil mengocoknya…denyutanya begitu nyata terasa..setiap kedutan yang terjadi seolah menyentakkan gairahku yang memuncak..
“Yan…saya..saya…tidak…†Pak AT tidak dapat meneruskan perkataannya…dan kemudian disambung dengan erangan yang dalam keluar dari mulutnya..Penisnya berdenyut sangat cepat, dan untuk pertama kalinya, spermanya muncrat didalam rongga mulutku, menyiram ke langit-langit mulutku…aku memperkuat sedotan pada penisnya..seolah hendak menguras semua sperma yang ada…
Seketika itu, aku merasa seolah aku yang sedang mengalami orgasme, spermanya muncrat tidak hentinya, sungguh sungguh banyak sekali, dan sangat kental, mulutku tidak dapat menampungnya, tetes demi tetes mengalir masuk ke kerongkonganku, aku menelan semua sperma yang dipancarkan didalam mulutku..dan masih tidak dapat tertampung juga, keluar mengalir dari bibirku, selama 4 tahun pengalaman bercinta, ini adalah sperma yang terbanyak yang pernah aku rasakan.
Pak AT mengerang tak henti, dia meremas rambutku kuat, dan mencengkeram bahuku, seluruh tubuhnya bergetar, nafasnya terengah, matanya terpejam, menikmati orgasmenya yang tertahan selama 2 tahun ini…dan sekarang dia telah menumpahkan semua hasratnya dimulutku yang mungil ini..Spermanya ku sedot dan ku telan habis, walau masih ada beberapa tetes yang tersisa mengalir keluar dari bibirku…aku membiarkannya…dan tetap mengulum penis pak AT yang sudah memuntahkan isinya..menjilatnya..dan menghisapnya…
“Yan…nikmat sekali…ampun…tidak pernah saya merasakan yang seperti ini…†kata pak AT ditengah-tengah nafasnya yang masih memburu…kemudian dia berusaha mencabut penisnya dari mulutku, tetapi aku menahannya, aku tidak rela penisnya lepas dari mulutku, dan masih tetap ku kulum dengan perlahan, menjilat-jilat kepala penisnya…aku tidak rela…sensasi seorang yang berumur, yang sudah 2 tahun tidak merasakan wanita, dan dia adalah BOS ku…sungguh membuat aku tidak rela mengakhiri semuanya.
Pak AT membiarkan aku tetap menghisap penisnya…lama kemudian baru aku menyadari…â€OH..kenapa penis orang tua ini, masih keras ??? ada apa ini…?†terpikir akan hal ini, aku segera mengeluarkan penis pak AT dari mulutku…dan memang masih lumayan keras…dan yah sekali lagi aku terkejut melihat dengan jelas penis pak AT yang beukuran besar..dan bahkah setelah ejakulasi, masih tetap terlihat keras dan besar…Pak AT terduduk dikursinya…namun mata kami tetap saling menatap…
“Enak pak ? bagaimana rasanya ?†ucapku tiba-tiba tanpa sadar..
Pak AT tidak dapat menjawab, hanya menatapku dengan sayu, yah tidak perlu dijawab lagi, aku sudah tahu kok ïŠ
Aku hanya tersenyum, dan mulai beres-beres, rambutku..pakaianku, dan peralatanku…ini sudah pukul 6 sore, sementara pak AT masih terduduk dikursinya dan masih tidak mengenakan celananya…ketika aku meliriknya, penisnya masih OK…
“Yan…Thx yah..tadi nikmat sekali..saya sudah sangat lama tidak merasakannya…thx ya Yan..†ucapnya..
“Gpp kok pak..sama-sama,tapi tolong Cuma kita berdua yang tahu ya pak…saya punya pacar lho..nanti jadi berabe..†ucapku ringan, padahal aku tahu, sebentar lagi Andi pasti akan ku ceritakan, dan pasti akan ada sperma kedua hari ini yang akan menyiramikuâ€¦ïŠ malangnya menjadi perempuan ïŠ ïŠ
“Kamu ini gila yah???udah deh jangan kawatir hal yang tidak perlu…†sahutnya tersenyum..
“Ok pak, sepertinya kerjaan harus dilanjutkan besok saja, sudah sore, saya harus pulang..â€ucapku sambil bersiap-siap keluar ruangan.
“Kemari sebentar Yanti…†dia menjulurkan tangannya, aku menghampirinya..apalagi mau nya sih ? ketika aku sampai dihadapannya, dia menarikku kepelukannya dan mencium bibirku…â€Jangan katakan padaku, bahwa dia masih bisa…†kataku dalam hati.
Aku membalas ciumannya, dan kami berciuman cukup lama.
“Kamu sangat menggairahkan Yan..†ucapnya sambil membelai payudaraku dari luar..sambil mengedipkan matanya..aku tahu maksudnya!!! Dan aku juga merasakan penisnya masih bisa digunakan…sudah terlanjur basah, mandi saja sekalian pikirku, dan aku membalas mengedipkan mata padanya dan tersenyum lebar..Dengan keadaan masih duduk dipangkuannya, aku membuka blazerku, dan membuangnya ke lantai..dan perlahan membuka kancing kemejaku satu per satu…dan melemparnya kelantai juga..Mata pak AT tidak berkedip melihat dadaku..
“Mulus sekali…putih…..†hanya itu yang keluar dari mulutnya, dan dia tetap tidak melakukan aksi apapun, sepertinya dia menunggu apa aksi ku selanjutnya…hmm dasar BOS…aku mengganti posisi dudukku, kini aku menduduki kedua pahanya dengan tubuh menghadap padanya…ku julurkan tanganku ke kemejanya, dan membuka satu persatu kancing bajunya, dan melempar kemejanya kelantai..aku menundukkan kepalaku dan menjilat serta menghisap putingnya…kembali erangan yang khas keluar dari mulutnya..aku menciumi lehernya, dadanya dengan liar…kemudian dia mendorongku..kembali kami bertatapan..
Aku mengerti maksudnya, perlahan ku julurkan tanganku ke belakang, dan membuka kaitan bra ku…dan melorotkannya perlahan dan kini seluruh tubuh bagian atasku jelas terpampang dihadapannya, perlahan dia meremas dadaku, memelintir putingku, gairahku tersulut semakin dalam, mataku terpejam, dan kurasakan sesuatu yang lembut dan basah, menari diputing dadaku, lidahnya basah,hangat, tubuhku gemetar karenanya…lidahnya semakin cepat menyentil-nyentil putingku, menghisapnya dan menggigitnya…tak terasa erangan keluar dari mulutku...segera aku meraih penisnya, yang sudah lumayan keras, mengocoknya perlahan…aahhh orang tua yang hebat..pikirku.
Andi maupun Jack tidak dapat recover secepat ini… ïŠ. Ditengah nikmatnya lidahnya bermain didadaku dan tangan kananku yang mengocok penisnya, aku merasakan getaran dari saku rok ku, ahhhh hp ku bergetar..ini pasti Andi, pak AT tidak perduli dan tetap melakukan aktivitasnya, aku mengambil hp ku dan menjawabnya…
“Ya Di…aku rapat…†sahutku dengan nada yang tidak normal…
“Rapat ??? dirapatin maksud loe ?†jawab Andi..
“Ya….†Hanya itu ucapku, moga Andi mengerti apa yang sedang terjadi..
“Loe lagi dikerjain sama pak AT?†sahut Andi dengan antusias.
“Ya…†kembali hanya itu jawabku..
“Bener nih…????aduuuhh kok bisa???aduuhh..kalian lagi main nih???†tanyanya lagi dengan nafas terengah-engah…
“Ya..benar…â€jawabku lagi, aduh Andi…tutuplah telepon ini, mengganggu amat sih…jeritku dalam hati.
“Ok deh..ok deh…byeee†sahut Andi seraya mematikan telpnya…seolah dia mendengar jeritan hatiku tadi dan aku segera menekan tombol rec pada hpku..(sound recorder) semoga Andi ntar bisa puas hanya mendengar suara kami…hahahaha. ïŠ
“Pacar kamu yah ?†ucap pak AT sambil tetap menjilat putingku…aku tidak menjawabnya dan langsung mencium bibir pak AT dengan bernafsu…kemudian aku turun dari pangkuannya, dan bergegas melepas rok ku, dan disusul dengan CD ku, pak AT terperangah melihat pemandangan ini, wanita muda yang bertelanjang dihadapannya, yang siap memberinya kenikmatan. Aku melirik kemaluannya yang sudah benar-benar keras kali ini…Ah apa yang terjadi pada diriku, kenapa penis pak AT begitu menggodaku ? mengapa begitu menarik?
Pak AT memajukan tubuhnya merengkuh tubuhku kepelukannya, menciumi perutku dan menjilatinya, sambil tangannya meremas bongkahan pantatku..sesekali terasa jarinya menggesek dianusku..yang sudah basah juga, akibat cairan vaginaku yang mengalir begitu derasnya sampai ke anusku…nikmat sekali rasanya…geli sampai menyerang ke jantungku…lagi..lagi..aku sangat mengharapkan jarinya menusuk vaginaku, aahhhh aku tidak tahan lagi, aku hampir berteriak ketika jari tengahnya mengesek permukaan vaginaku dan langsung menemukan clitku, perlahan aku menjambak rambut pak AT, aku tidak perduli lagi dia adalah BOS ku, aku mencium bibirnya dengan bernafsu, sementara jarinya tetap bermain di permukaan vaginaku…
“aaahhhh pak…masukkan…selipkan jarimu..†erangku, tapi pak AT seperti tidak mengacuhkanku dan tetap melakukan aktivitasnya semula yaitu menggesek bibir vaginaku dengan jari-jarinya…
Aku tidak dapat menahannya lagi, dengan sedikit kasar, aku mendorong tubuh pak AT sampai bersandari dikursinya yang besar, dan dengan tergesa-gesa menaiki kursinya, dan berjongkok tepat diatas kemaluannya, bibirku tetap menciumi seluruh wajahnya, telinganya, lehernya, sementara penisnya terasa bergesek terus menerus di permukaan vaginaku, kali ini aku yang akan membuat dia penasaran, aku tidak mau memasukkan penisnya keliang ku, hanya menggeseknya…Terasa pak AT berulang kali berusaha menaikkan bokongnya hendak membenamkan kemaluannya di vaginaku, dan setiap hendak masuk, aku selalu berhasil berkelit…
“Yantiiiii….plzz dong…saya sudah lama tidak merasakan ini, plzz…izinkan saya memasukimu…†erangnya seolah putus asa…
Aku merasa sangat senang dan bergairah mendengar perkataan ini…aku menatapnya dalam…
“Kamu menginginkannya ??? mau membenamkannya ???hhhhh?†godaku, sambil mempercepat goyanganku…penisnya semakin tergesek..aku sangat menikmati situasi ini..
“Ya..plzz….saya mohon…benamkan semuanya..†ucapnya dengan memelas..seorang BOS yang aku perkirakan memiliki uang beratus-ratus milyar, sekarang begini tidak berdaya dan memohon kepadaku…aku sangat menikmatinya…
“Oh ya….kamu..mau…†ucapku terpatah-patah, dan tidak lagi memanggilnya bapak, melainkan “kamuâ€. “kamu mau…?†goda ku lagi, tapi kali ini tanganku menggenggam penisnya dan mengarahkan ujung penisnya tepat di liang vaginaku, dan menurunkan pinggulku sedikit…aaahhhhh agak sulit…setelah mencoba 3 kali, kepala penisnya terbenam di permukaan liang vaginaku..
“aaaahhhhhh Yanti….hangat sekali, sangat ketat…†erangnya…tentu saja ketat, penismu begitu besarnya, gimana tidak terasa ketat, pikirku…begitu kepala penisnya memasuki liangku, aku berhenti, dan diam, kami bertatap dengan pandangan sayu…namun otot vaginaku berusaha menjepit jepit kepala penisnya…(keuntungan berlatih otot keggle) ïŠ
“Mau lebih dalam lagi ???mau rasakan seluruh batang penismu dijepit??†ucapku semakin tidak karuan…
“Ya..ya…masukkan semuanya….plzz†ucapnya sambil berusaha menaikkan pinggulnya seolah hendak membenamkan penisnya, namun aku bergerak sigap, aku juga menaikkan pinggulku, sehingga penisnya tidak dapat masuk lebih dalam…
“Masukkan yah???? Bisa bayar berapa kamu…????â€kata itu terucap begitu saja, tanpa ku sadari, dan aku langsung terkejut dengan kata-kataku sendiri….agak menyesal sih…
“BERAPAPUN YANG KAMU MINTA…..!!!!†Jeritnya dan tiba-tiba mencengkeram pantatku kuat, dan seraya berdiri…aduuhhh..aku tidak menyangka dia sanggup melakukannya…aku seolah berada diudara, dia menggendongku dengan keadaan penisnya setengah tertancap divaginaku. Kemudian dia mendudukkan ku dimeja kerjanya yang besar…dan penisnya setengah sudah terbenam divaginaku…kedua tangannya menyingkirkan benda-benda yang ada dimejanya semuanya jatuh ke lantai…aku kalah…
Dimensi mejanya sangat proporsional,dengan keadaaan pak AT berdiri tegak, pinggul nya masih berada diatas mejanya jauh..pak AT termasuk tinggi orangnya..aku terduduk pinggiran mejanya dengan keadaan setengah terbaring, tubuhku hanya disangga oleh kedua sikutku…
“Berapapun yang kamu minta….!!!!!†Ulangnya lagi, seraya tangannya menahan kedua bahuku, dan seketika itu, pinggulnya disentakkan cukup keras ke depan…..
Kita berdua…setengah menjerit…baik aku maupun pak AT, menjerit…aku serasa tidak percaya…sudah terjadi…sudah terjadi penis ketiga dalam hidupku, selain penis Andi dan Jack..kini vaginaku dipenuhi oleh penis orang lain, rasanya aku ingin berteriak sekeras-kerasnya..tidak mampu menahan gejolak yang timbul, aku tidak percaya sudah terjadi dan dilakukan dimeja BOS yang biasa digunakan untuk menandatangani kontrak milyaran rupiah. Sementara dalam benak pak AT…tidak percaya, dia sudah membenamkan penisnya kedalam vagina karyawatinya yang sudah bekerja 4 tahun, dan selama ini terkenal alim..tidak percaya bahwa ada kenikmatan seperti ini didunia…penisnya melesak masuk divagina wanita muda..dan sudah hampir bersuami.
Kami terdiam cukup lama, namun otot vaginaku tetap berdenyut mencengkeram penis yang ada didalamnya..ohhh besar sekali….penuh sekali, dan terasa menggesek seluruh sisi dan ruang yang ada didalam vaginaku…penuh sekali…
Perlahan…pak AT menarik penisnya keluar…dan ketika hendak tercabut, dia kembali membenamkannya…aku menjerit kecil..berusaha menahan suaraku…hal ini dilakukannya berulang kali…membuat aku seperti gila…
Kemudian pak AT mencabut penisnya dari liang vaginaku, aaaahhhh aku merasa seperti dihempas ke bumi, kenapa di cabut….pikirku…tubuhku tidak dapat lagi mengikuti otakku, pinggul ku bergerak-gerak seolah mencari sesuatu yang hilang dari dalamnya…
Tiba-tiba pak AT mencengkeram pinggulku..dan dengan erangan yang berat, dia membenamkan seluruh penisnya……….
Aku tersentak hebat, sampai tidak dapat lagi menahan bobot tubuhku, siku ku lemas, aku terbaring dimejanya…pak AT dengan ganasnya mengocok penisnya didalam vaginaku…aku menjerit tidak tertahan..meremas dada ku sendiri…pak AT mengocoknya dengan cepat…nafasnya menderu-deru…tubuh kami bergetar hebat…
Jarinya menggesek clitku, sambil tetap mengocok penisnya dengan cepat…ahhh orang tua ini hebat sekali…tusukannya begitu dalam dan mantap, seluruh vaginaku tergesek oleh penisnya…clit ku ikut tergesek seiring keluar masuknya penis pak AT…kami hanya mengerang-ngerang…pak AT meremas kedua buah dada ku, dan terus mengocok penisnya…
Aku tidak perduli lagi dengan pak AT, mataku terpejam, nafasku memburu hebat, aku tidak tahan lagi…sensasinya luar biasa sekali…tubuhku bergerak gerak mengikuti irama nafsuku…sesuatu yang ku tunggu-tunggu sepertinya sudah hendak menghampiriku…aku tidak dapat mengontrol tubuhku maupun suaraku…aku bergerak secara alami…samar-samar..terasa hentakan-hentakan kecil didadaku…vaginaku berdenyut hebat…dan tiba-tiba semuanya terasa kosong…gelap…sedetik aku meregang…otot-ototku berkontraksi semua…mengejang…aku orgasme…………………..
Pak AT mengetahuinya…dan terdiam meresapi jepitan otot vaginaku akibat orgasmeku…membiarkanku menikmati semua ini..detik-detik ini…sungguh nikmat…tubuhku menjadi lemas…samar-samar aku merasakan penis pak AT mulai mengocokku lagi…aku mulai menikmatinya…aaahhh dia membuatku orgasme kurang dari 15 menit..luar biasa…
Dan sekarang gairahku terpancing lagi…setiap gesekan yang terjadi amat terasa..dan sangat aku resapi, demikian juga dengan pak AT..dia sangat menikmatinya…mulutnya tidak henti mengucapkan kata nikmat dan kata ketat…
Kemudian pak AT mencabut penisnya, menarikku turun dari mejanya…dan memutar tubuhku menghadap meja…sementara kedua kakiku berpijak pada lantai yang dingin…tubuh depanku terbaring dimeja nya…kedua kakiku terkangkang lebar, walaupun setengah berjinjit..Pak AT mengesek-gesek penisnya dibibir vaginaku dari belakang…sambil tangannya meremas-remas bokongku…terkadang menamparnya…
Dengan sekali hentakan,,penis pak AT masuk kembali…aku sungguh gila dibuatnya…aku disetubuhi dari belakang…kedua tanganku disilangkan kebelakang dan dipegang oleh tangan kirinya…sementara tangan kananya meremas bongkahan pantatku…dan penisnya dengan mantap mengocokku terus…
Entah berapa lama dia melakukannya…aku tidak perduli lagi…kembali aku merasakan gelombang mulai menerpaku…tidak mungkin..aku akan orgasme lagi ??? tidak mungkin…ahhhhhhh namun aku tidak kuasa…sodokannya begitu bertenaga dan mantap…seolah menembus sampai ke jantungku….sedikit lagi…sedikit lagi….kemudian aku merasa kocokan penisnya melambat…
“Cepatttt bangsat kamu…cepat kocok lagi….†Aku menjerit…dia menghentikan kocokannya disaat aku sudah hampir orgasme…membuat aku seperti kesurupan…
Aku merasa denyutan pada penisnya didalam vaginaku…dia juga hendak orgasme pikirku…dia akan meledakkannya didalam vaginaku..memikirkan hal ini membuat aku bersemangat….dan rasa ego ku berkurang…pria ini sudah lama tidak memuntahkan spermanya didalam vagina wanita..pikirku…aku bersemangat…
“Keluarkan…ayo cepat keluarkan..kocok aku semaumu…jangan ditahan…keluarkan mani mu didalam vaginaku..cepattt….â€ucapku terbata-bata memberinya semangat…
Benar saja…mendengar kata itu, dia langsung memompa penisnya dengan cepat…dan mulutnya mengerang kuat…aku juga begitu…aku tidak ingin lagi orgasme..aku ingin pria ini menyemprotkan spermanya didalamku…aku menjerit-jerit…pak AT mengerang kuat dan mengocok semakin cepat….ahhhhh kenapa tidak juga keluar…pikirku…sementara desakan dari dalam diriku juga semakin menjadi-jadi…aku akan orgasme dalam hitungan detik lagi…dia belum juga memuntahkan spermanya…
Tiba-tiba aku merasakan cengkraman yang kuat pada pinggulku…dan erangan yang kuat..serta dorongan yang kuat…dia membenamkan semua penisnya didalam vaginaku…dan menjerit tertahan…..aaaahhhhh satu semburan yang hangat terasa didinding vaginaku….aku berteriak merasakan nya…ahhh..sperma ketiga yang memasuki liang vaginaku…sensasi oleh semburan pertama ini…langsung menjebol pertahananku…aku tiba-tiba merasa gelap..dan waktu serasa berhenti…aku orgasme…ototku kembali mengejang….disusul dengan siraman yang bertubi-tubi dari penis pak AT memenuhi vaginaku….banyak sekali….aku melepas seluruh beban tubuhku…dan telungkup lemah dimeja….masih terdengar erangan pak AT…spermanya masih keluar dengan derasnya…dan terasa keluar mengalir ke paha ku dan kebetis ku….
Pak AT masih mengocok pelan penisnya didalam vaginaku….tidak ada suara lagi..yang terdengar hanyalah deru-deru nafas kami..yang berirama…..aku puas sekali…maaf Andi…ini persetubuhan yang ternikmat… ïŠ
Pak AT mencabut penisnya yang kali ini mengecil…dan terduduk dikursinya…sementara aku tetap pada posisiku….
Aku lemas sekali…pak AT menarik pinggulku dan jatuh dipangkuannya…dia mencium bibirku…dan mengatakan ini adalah persetubuhan yang ternikmat yang pernah dirasakannya….
Aku tidak perduli lagi…aku sangat lemas…….semuanya selesai…..
Aku sampai dirumah pukul 7.30 malam, langsung diinterogasi Andi, aku tidak sanggup lagi…didepan pintu aku hanya menyerahkan hpku pada nya…dan menyuruhnya pulang….
Aku tidak tahu apa yang akan dilakukan andi begitu mendengar rekaman suara itu….aku tidak perduli…
Jam 8 malam aku sudah terbang ke alam mimpi….
Besoknya semua berjalan seperti biasa..tidak ada perubahan apapun..seolah kejadian semalam adalah mimpi…namun, lusa ketika aku mem-print buku tabunganku…aku sangat terkejut..karena ada angka 5 dengan 7 angka nol…masuk ke rekeningku…
Dan sorenya sms masuk,dari pak AT…mengatakan supaya aku tidak tersinggung…itu Cuma ucapan terimakasihnya…aku menceritakan pada Andi..dan dia langsung membawaku check in malam itu…dan bercinta dengan ganasnya…
Akan dilanjutkan kisah affair dengan rekan kerja dan office boy
Tamat